Hogwarts
Hogwarts School of Witchcraft and Wizardry atau secara sederhana
Hogwarts adalah setting utama untuk enam buku pertama serial
Harry Potter oleh
J. K. Rowling,dengan setiap buku berlangsung setara dengan satu tahun ajaran.Hogwarts dikisahkan sebagai salah satu
sekolah sihir terbaik dunia yang berada di
Inggris.
Sekolah ini berfungsi melatih anak-anak yang berumur mulai 11 hingga 18
tahun yang memiliki kemampuan sihir untuk menjadi para penyihir yang
berkualitas.
[1][2] Dalam
Harry Potter dan Relikui Kematian, sebagian besar buku diatur di luar Hogwarts karena karakter utama
Harry Potter,
Ron Weasley, dan
Hermione Granger
tidak hadir tahun terakhir mereka di sekolah (meskipun Rowling telah
menyatakan bahwa Hermione akhirnya kembali ke sekolah untuk
menyelesaikan ujian
NEWT-nya).
[3] Pertempuran klimaks dari seri ini, dimana Voldemort dikalahkan, terjadi di Hogwarts.
Pendiri Hogwarts
Hogwarts didirikan oleh empat penyihir hebat bernama
Godric Griffindor,
Salazar Slytherin,
Rowena Ravenclaw, dan
Helga Hufflepuff pada sekitar tahun
1000 M.
Nama-nama mereka kemudian dijadikan sebagai nama asrama murid-murid
Hogwarts yang memiliki kepribadian yang sesuai dengan keempat pendiri
tersebut. Hogwarts memiliki semboyan "draco dormiens nunquam
titillandus" yang berarti "jangan membangunkan naga tidur"
Berkaitan dengan
Salazar Slytherin, diceritakan dalam
Harry Potter dan Kamar Rahasia
bahwa Slytherin membangun sebuah kamar rahasia yang dihuni oleh monster
yang hanya bisa dikendalikan oleh keturunan Slytherin (belakangan
diketahui kalau monster ini adalah
Basilisk,
ular raksasa yang bisa membunuh hanya dengan pandangan matanya).
Slytherin membangun kamar rahasia ini dengan harapan agar cita-citanya
untuk menjadikan Hogwarts sebagai sekolah sihir hanya untuk mereka yang
berasal dari keluarga penyihir dapat terwujud.
Lokasi dan Informasi
Peta lantai Hogwarts
Lokasi Hogwarts sangat dirahasiakan oleh dunia sihir, khususnya terhadap komunitas
Muggle
(komunitas non-sihir, yaitu orang-orang yang tidak memiliki kemampuan
sihir). Rowling menyatakan bahwa Hogwarts terletak di daerah
bergunung-gunung dan di salah satu daerah terpencil di
Skotlandia,
Inggris, di dekat sebuah desa bernama
Hogsmeade.
Hogwarts juga dilindungi dengan banyak sihir oleh setiap kepala
sekolah yang sedang menjabat untuk melindungi baik dari komunitas
muggle maupun komunitas penyihir. Untuk menyembunyikan keberadaan Hogwarts dari komunitas
Muggle,
bangunan Hogwarts diperlihatkan sebagai rumah tua yang tidak
berpenghuni. Terhadap penyihir, Hogwarts dilindungi dari
"penyihir-yang-tidak-diundang". Bahkan penyihir terbaik pun tidak bisa
mempergunakan ilmu "
apparate" dan "
disapparate" (secara
sihir menghilang dari satu tempat dan langsung muncul kembali di tempat
lain) untuk datang ke dan pergi dari Hogwarts (kecuali peri rumah).
Walaupun demikian, dalam beberapa bagian dari serial ini, ada
celah-celah tertentu yang tanpa sadar tidak terlindungi oleh kepala
sekolah, sehingga akhirnya dapat juga dimasuki oleh pihak-pihak lawan
(sebagai contoh, lemari pelenyap di Kamar Kebutuhan
[HP6]).
Di dekat Hogwarts terdapat suatu desa yang hanya dihuni oleh komunitas sihir,
Hogsmeade.
Murid-murid Hogwarts dapat memperoleh izin untuk mengunjungi Hogsmeade
mulai tahun ketiga mereka dengan menyertakan izin dari orang tua/wali.
Di setiap akhir tahun ajaran, murid-murid Hogwarts wajib mengikuti
ujian-ujian sesuai dengan pelajaran yang diambilnya. Namun ada ujian
khusus yang perlu diambil pada tahun kelima dan ketujuh. Di akhir tahun
kelima, mereka wajib mengambil ujian
O.W.L (
Ordinary Wizarding Levels). Sedangkan pada akhir tahun ketujuh, mereka akan mengikuti ujian
N.E.W.T (
Nastily Exhausting Wizarding Tests). Sistem pendidikan ini mirip dengan sekolah-sekolah berasrama di
Inggris.
Seleksi Penerimaan Siswa Baru
Penerimaan siswa di
Hogwarts bersifat selektif, dalam arti
bahwa hanya anak-anak yang menunjukkan kemampuan magis yang secara
otomatis akan mendapatkan tempat, dan
squibs tidak dapat menghadiri sekolah sebagai siswa (meskipun mereka dapat bekerja di sana dalam peran lain, namun
Argus Filch tidak). Sebuah pena bulu sihir di
Hogwarts
mampu mendeteksi kelahiran anak-anak ajaib dan menuliskan nama mereka
ke dalam sebuah buku perkamen besar, tetapi tidak ada tes masuk karena
"Anda memiliki kekuatan sihir atau Anda tidak." Setiap tahun, seorang
guru akan memeriksa buku ini dan mengirimkan surat kepada anak-anak yang
segera mencapai usia sebelas tahun. Penerimaan atau penolakan untuk
mendapatkan sebuah tempat di Hogwarts harus dikirimkan pada tanggal 31
Juli. Surat tersebut juga berisi daftar perlengkapan seperti buku-buku
mantera, seragam, dan hal-hal lain yang diperlukan oleh siswa. Calon
siswa diharapkan untuk membeli semua bahan yang diperlukan, biasanya
dari toko-toko di
Diagon Alley,
yaitu sebuah jalan tersembunyi di dekat Charing Cross Road di London,
yang dapat ditemukan di balik sebuah pub dengan nama The Leaky Cauldron.
Siswa yang tidak mampu memenuhi kebutuhan mereka dapat menerima bantuan
keuangan dari sekolah, seperti yang terjadi dengan Tom Riddle muda yang
yatim piatu.
Surat untuk penyihir kelahiran Muggle dan penyihir, yang mungkin
tidak menyadari kekuatan mereka dan tidak terbiasa dengan dunia sihir
yang tersembunyi, disampaikan secara pribadi oleh seorang anggota staf
Hogwarts, yang kemudian akan menjelaskan kepada orang tua atau wali
tentang masyarakat magis, dan meyakinkan mereka tentang berita ini.
Mereka juga membantu keluarga dalam membeli perlengkapan dan mendapatkan
akses ke Diagon Alley.
Setiap siswa diperbolehkan untuk membawa hewan peliharaan, seperti
kucing, katak, tikus atau burung hantu. Bersamaan dengan surat
penerimaan, siswa tahun pertama dikirimkan sebuah daftar peralatan yang
diperlukan yang mencakup tongkat sihir, nama-nama buku yang diperlukan,
kuali timah standar ukuran 2, satu set timbangan kuningan, satu set
tabung kaca atau kristal, perlengkapan ramuan bahan-bahan dasar (untuk
membuat ramuan), dan teleskop (untuk Astronomi). Seragam Hogwarts yang
terdiri dari jubah kerja sederhana berwarna hitam polos, topi hitam
polos, sepasang sarung tangan pelindung, dan jubah musim dingin hitam
dengan ikat perak. Setiap seragam harus memiliki label nama pemakainya
[HP1].
Tahun pertama, siswa tidak diperbolehkan memiliki sapu sendiri, meski
sebuah pengecualian untuk aturan ini telah dibuatkan untuk Harry pada
tahun pertamanya setelah ia menunjukkan bakat sebagai Seeker pada saat
pelajaran terbang pertamanya, di mana ia mengambil Remembrall
Neville, yang direbut
Draco Malfoy lalu dilemparkannya sambil terbang, lalu Harry mengejar dan berhasil menangkapnya
[HP1].
Tahun-tahun akademik dipisahkan oleh hari libur sekitar dua bulan di
musim panas, dan setiap tahun dibagi menjadi tiga periode yang
disebabkan oleh liburan pendek yang berlangsung di sekitar Natal dan
Paskah.
Kedatangan
Modus utama transportasi ke Hogwarts adalah dengan menggunakan kereta
api Hogwarts Express yang akan membawa siswa pada setiap awal tahun
sekolah. Siswa masuk ke kereta dari
Peron 9¾ di
stasiun King's Cross di London. Kereta mulai berangkat pada pukul 11:00 dan tiba di
Stasiun Hogsmeade, dekat Hogwarts, pada malam harinya.
Dari sana, siswa tahun pertama akan didampingi seorang juru kunci
yang memiliki otoritas untuk mengijinkan seorang siswa masuk atau
meninggalkan Hogwarts (dalam kasus Harry, Hagrid) - atau guru lain yang
cocok jika dia tidak hadir (seperti pada
Harry Potter dan Orde Phoenix,
dimana Hagrid digantikan sementara oleh Professor Grubbly-Plank) -
hingga kapal kecil, yang secara magis berlayar melintasi danau yang
membawa mereka ke dekat pintu masuk Hogwarts
[HP1]. Para siswa yang lebih tua memasuki kastil dengan menggunakan kereta-kereta yang ditarik oleh makhluk yang disebut
Thestral, yang hanya bisa dilihat oleh orang-orang yang pernah melihat kematian secara langsung
[HP5].
Ketika siswa tahun pertama tiba di kastil, mereka menunggu di sebuah
ruang kecil dekat pintu masuk sampai siswa yang lebih tua telah
menempati tempat duduk mereka, dan kemudian memasuki Aula Besar untuk
mengikuti Upacara Seleksi untuk menentukan asrama mana yang akan mereka
masuki. Seperti yang dikatakan oleh
Minerva McGonagall dalam
Harry Potter dan Batu Bertuah,
“Penyeleksian adalah upacara yang sangat penting, karena saat kalian
berada di sini, kalian akan menjadi seperti sebuah keluarga di Hogwarts.
Kalian akan mengikuti pelajaran di kelas bersama seluruh penghuni
asrama kalian, tidur di asrama kalian, dan menghabiskan waktu luang di
ruang rekreasi dalam asrama kalian.”
Setelah
Topi Seleksi
memberikan sambutan (atau nyanyian), masing-masing siswa sesuai
gilirannya duduk di atas kursi yang tersedia di depan. Topi ditempatkan
pada kepala siswa, dimana topi itu akan menyelidiki pikiran setiap siswa
dan menempatkan mereka di salah satu dari empat asrama yang ada
berdasarkan kemampuan, kepribadian, dan preferensi siswa itu sendiri.
Setelah Upacara Seleksi, para siswa dan guru menikmati jamuan makan
besar, yang disiapkan oleh peri-peri rumah Hogwarts. Jika suasana hati
Dumbledore sedang gembira, dia akan memimpin siswa untuk menyanyikan lagu sekolah
[HP1].